Recent Posts

aku menyentuhnya dengan jemariku, membiarkan rangsanganya menembus kulkitku, mempengaruhi ruang paruku yang segera penuh dengan oksigen bersih, menghembuskannya perlahan, menikmati setiap nikmatNya. Sungai Thames masih seperti dulu, tenang. Dan segera merespon saat aku menyentuhkan jemariku ke permukaannya. Sungai Thames masih seperti dulu, tidak pernah peduli pada hiruk pikik jembatan diatasnya. Apa alasan hingga ia bertahan diantara gedung-gedung angkuh ini? diantara himpitan zaman yang mulai merongsok. Adakah aku bertahan? seperti sungai Thames yang enggan menghilang.

0 komentar: